Featured Post

    Senin, 09 Juni 2014


    KOTA TEGAL - Tegal Pesisir Carnival (TPC) menjadi event kebanggan masyarakat Kota Tegal. Melalui TPC yang menjadi agenda tahunan dalam rangka Hari Jadi Kota Tegal dapat menjadikan Kota Tegal sebagai kota tujuan wisata. Setidaknya di tingkat provinsi, nasional maupun internasional.
    Hal tersebut diungkapkan Walikota Tegal Hj. Siti Masitha Soeparno saat membuka Tegal Pesisir Carnival (TPC) 3 Tahun 2014 di Alun-alun Kota Tegal, Sabtu (26/4). Disebutkan Walikota, TPC merupakan event pariwisata yang rutin diselenggarakan setiap tahun dan menjadi bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota Tegal.
    “TPC diharapkan dapat menjadi event kebanggaan masyarakat Kota Tegal serta menjadikan Kota Tegal sebagai Kota tujuan wisata. Setidaknya harus mencapai skala nasional maupun internasional,” ungkapnya.
    Disebutkannya Kota Tegal sebagai kota yang memiliki sumber daya alam wisata yang terbatas, penyelenggaraan event pariwisata nasional bahkan internasional menjadi salah satu strategi jitu untuk memajukan kepariwisataan Kota Tegal. Sehingga selain menghibur dan meningkatkan pendapatan pelaku pariwisata lainnya. Mislanya jasa transportasi, dan meningkatkan pendapatan pedagang kaki lima dan asongan
    Apalagi dikatakannya, Kota Tegal merupakan salah satu kota yang konsisten menyelenggarakan karnaval di Jawa Tengah. Disebutkanya, setelah kelilingi di Jawa Tengah, salah satu kota yang ikut memeriahkan festival karnaval yakni Kota Tegal yang dari sekian kota di Provinsi Jawa Tengah.
    “Kita tepuk tangan dulu yang meriah untuk para masyarakat, siswa siswi dan semua pekerja seni yang iku berpartisipasi dan khususnya penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat Kota Tegal, malam hari ini kita meriahkan semua dengan acara pawai festival karnaval yang dipersembahkan untuk masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya dalam rangka Hari Jadi Kota Tegal ke 434,” pintanya bersemangat..
    Walikota juga menjelaskan TPC 3 tahun 2014 yang memiliki tema “Kembali Bersahabat dengan Alam”. Maksudnya maksud agar manusia semua ingat bahwa berbagai musibah bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia seperti banjir, tanah longsor, kabut asap, abrasi sebagian besar terjadi akibat perbuatan manusia yang kurang bertanggung jawab dan kurang bersahabat dengan alam.
    “Manusia dan semesta alam diciptakan Allah SWT agar bisa selaras dan harmonis, untuk itu bersama dengan kegiatan TPC 3 marilah kita kembali bersahabat dengan alam,” ajak Walikota.
    Walikota juga mengajak dengan memulai dari hal-hal kecil di sekitar. Misalnya menjaga kebersihan lingkungan di tempat tinggal, sekolah, tempat berkarya dan mulailah dari diri sendiri. “Apalagi konsep TPC 3 bersahabat dengan alam juga diusung oleh peserta. Peserta karnavakl diwajibkan memakai kostum dari bahan daur ulang,” sebutnya.

    Tegal Pesisir Carnival (TPC)

    at 21.38  |  No comments


    KOTA TEGAL - Tegal Pesisir Carnival (TPC) menjadi event kebanggan masyarakat Kota Tegal. Melalui TPC yang menjadi agenda tahunan dalam rangka Hari Jadi Kota Tegal dapat menjadikan Kota Tegal sebagai kota tujuan wisata. Setidaknya di tingkat provinsi, nasional maupun internasional.
    Hal tersebut diungkapkan Walikota Tegal Hj. Siti Masitha Soeparno saat membuka Tegal Pesisir Carnival (TPC) 3 Tahun 2014 di Alun-alun Kota Tegal, Sabtu (26/4). Disebutkan Walikota, TPC merupakan event pariwisata yang rutin diselenggarakan setiap tahun dan menjadi bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota Tegal.
    “TPC diharapkan dapat menjadi event kebanggaan masyarakat Kota Tegal serta menjadikan Kota Tegal sebagai Kota tujuan wisata. Setidaknya harus mencapai skala nasional maupun internasional,” ungkapnya.
    Disebutkannya Kota Tegal sebagai kota yang memiliki sumber daya alam wisata yang terbatas, penyelenggaraan event pariwisata nasional bahkan internasional menjadi salah satu strategi jitu untuk memajukan kepariwisataan Kota Tegal. Sehingga selain menghibur dan meningkatkan pendapatan pelaku pariwisata lainnya. Mislanya jasa transportasi, dan meningkatkan pendapatan pedagang kaki lima dan asongan
    Apalagi dikatakannya, Kota Tegal merupakan salah satu kota yang konsisten menyelenggarakan karnaval di Jawa Tengah. Disebutkanya, setelah kelilingi di Jawa Tengah, salah satu kota yang ikut memeriahkan festival karnaval yakni Kota Tegal yang dari sekian kota di Provinsi Jawa Tengah.
    “Kita tepuk tangan dulu yang meriah untuk para masyarakat, siswa siswi dan semua pekerja seni yang iku berpartisipasi dan khususnya penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat Kota Tegal, malam hari ini kita meriahkan semua dengan acara pawai festival karnaval yang dipersembahkan untuk masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya dalam rangka Hari Jadi Kota Tegal ke 434,” pintanya bersemangat..
    Walikota juga menjelaskan TPC 3 tahun 2014 yang memiliki tema “Kembali Bersahabat dengan Alam”. Maksudnya maksud agar manusia semua ingat bahwa berbagai musibah bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia seperti banjir, tanah longsor, kabut asap, abrasi sebagian besar terjadi akibat perbuatan manusia yang kurang bertanggung jawab dan kurang bersahabat dengan alam.
    “Manusia dan semesta alam diciptakan Allah SWT agar bisa selaras dan harmonis, untuk itu bersama dengan kegiatan TPC 3 marilah kita kembali bersahabat dengan alam,” ajak Walikota.
    Walikota juga mengajak dengan memulai dari hal-hal kecil di sekitar. Misalnya menjaga kebersihan lingkungan di tempat tinggal, sekolah, tempat berkarya dan mulailah dari diri sendiri. “Apalagi konsep TPC 3 bersahabat dengan alam juga diusung oleh peserta. Peserta karnavakl diwajibkan memakai kostum dari bahan daur ulang,” sebutnya.

    Read More


    Metikan diambil dari kata dasar petik. Metikan sendiri merupakan sebuah hiburan atau pesta rakyat yang digelar setiap tahunnya sebelum PG Pangka menjalankan giling tebu memproduksi gula. Sejak jaman kolonial Belanda, acara metikan memang sudah digelar. Setiap menjelang musim giling pabrik gula, diadakan acara selamatan giling yang diiringi oleh hiburan atau pesta rakyat untuk karyawan dan masyarakat sekitaran lokasi pabrik gula.
    Hiburan yang disediakan dalam metikan ini antara lain pasar malam yang menjual beraneka ragam kebutuhan sandang, pangan dan papan untuk masyarakat sekitar dan sering dijadikan sebagai ajang bisnis para pengusaha dan pedangan untuk menjual produk mereka. Mulai dari obral pakaian, jajanan khas yang diantaranya banyak pedagang martabak baik martabak manis maupun telur membuka lapak gerobak disepanjang jalan menuju areal metikan, pedagang perabot rumah tangga, mainan anak, komedi putar, biang lala, tong setan, karaoke, rumah hantu, dll. Bahkan sekitar tahun 90-an, pemutaran hiburan film layar tancep masih booming dan paling ditunggu-tunggu di acara metikan. Sekarang ini, hiburan untuk penutupan metikan digantikan oleh wayang kulit, wayang golek, band performance, bahkan organ tunggal.
    Biasanya metikan diadakan kurang lebih selama 15 hari pada sekitaran bulan April hingga bulan Mei setiap tahunnya. Dari sini metikan seperti sebuah magnet karena mampu menarik banyak pengunjung dari luar desa, luar kabupaten bahkan luar Kota Tegal. Antusiasme pengunjung yang membludak setiap tahunnya ini yang mempuat panitia metikan menyediakan tempat berupa kapling-kapling yang disewakan sebagai stand pasar malam di sekitaran PG Pangka. Gak ketinggalan juga keamaan yang dipadu dari Aparat Pemerintah maupuan karang taruna seperti Polsek Pangkah, Koramil, Pamong Praja Kecamatan sampai Hansip demi kelancaran dan keamanan acara metikan.
    Metikan tidak hanya diselenggarakan di Pangkah, namun juga di Jatibarang, Kabupaten Brebes dengan waktu pelaksanaan yang relatif berurutan. Sebagaimana kita ketahui, di Brebes juga mempunyai pabrikgula, PG Jatibarang, masih erat kaitannya dengan PG Pangka.

    Metikan Pangkah

    at 21.32  |  No comments



    Metikan diambil dari kata dasar petik. Metikan sendiri merupakan sebuah hiburan atau pesta rakyat yang digelar setiap tahunnya sebelum PG Pangka menjalankan giling tebu memproduksi gula. Sejak jaman kolonial Belanda, acara metikan memang sudah digelar. Setiap menjelang musim giling pabrik gula, diadakan acara selamatan giling yang diiringi oleh hiburan atau pesta rakyat untuk karyawan dan masyarakat sekitaran lokasi pabrik gula.
    Hiburan yang disediakan dalam metikan ini antara lain pasar malam yang menjual beraneka ragam kebutuhan sandang, pangan dan papan untuk masyarakat sekitar dan sering dijadikan sebagai ajang bisnis para pengusaha dan pedangan untuk menjual produk mereka. Mulai dari obral pakaian, jajanan khas yang diantaranya banyak pedagang martabak baik martabak manis maupun telur membuka lapak gerobak disepanjang jalan menuju areal metikan, pedagang perabot rumah tangga, mainan anak, komedi putar, biang lala, tong setan, karaoke, rumah hantu, dll. Bahkan sekitar tahun 90-an, pemutaran hiburan film layar tancep masih booming dan paling ditunggu-tunggu di acara metikan. Sekarang ini, hiburan untuk penutupan metikan digantikan oleh wayang kulit, wayang golek, band performance, bahkan organ tunggal.
    Biasanya metikan diadakan kurang lebih selama 15 hari pada sekitaran bulan April hingga bulan Mei setiap tahunnya. Dari sini metikan seperti sebuah magnet karena mampu menarik banyak pengunjung dari luar desa, luar kabupaten bahkan luar Kota Tegal. Antusiasme pengunjung yang membludak setiap tahunnya ini yang mempuat panitia metikan menyediakan tempat berupa kapling-kapling yang disewakan sebagai stand pasar malam di sekitaran PG Pangka. Gak ketinggalan juga keamaan yang dipadu dari Aparat Pemerintah maupuan karang taruna seperti Polsek Pangkah, Koramil, Pamong Praja Kecamatan sampai Hansip demi kelancaran dan keamanan acara metikan.
    Metikan tidak hanya diselenggarakan di Pangkah, namun juga di Jatibarang, Kabupaten Brebes dengan waktu pelaksanaan yang relatif berurutan. Sebagaimana kita ketahui, di Brebes juga mempunyai pabrikgula, PG Jatibarang, masih erat kaitannya dengan PG Pangka.

    Read More
     Kantor Pos


    Universitas Pancasakti 

    Bioskop Lawu


     Pasar Pagi Kota Tegal


    Gedung DPRD

    Pendopo 

    Tegal Jadul

    at 17.58  |  1 comment

     Kantor Pos


    Universitas Pancasakti 

    Bioskop Lawu


     Pasar Pagi Kota Tegal


    Gedung DPRD

    Pendopo 

    Read More

    VISI KOTA TEGAL 

    Terwujudnya Kota Tegal yang Sejahtera dan Bermartabat Berbasis Pelayanan Prima

    MISI KOTA TEGAL 


    1).  Mengoptimalkan Pelayanan kepada masyarakat dalam rangka tatakelola.
        
    2).  Pemerintahan yang baik dan bersih (Good and Clean Governance) serta Bebas dari 
          KKN.


    3).  Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas,
          Berbudi Pekerti Luhur dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


    4).  Mewujudkan perekonomian daerah yang berdaya saing berbasis keunggulan potensi 
          lokal.


    5).  Mewujudkan infrastruktur yang memadai dan kelestarian lingkungan untuk 
          pembangunan berkelanjutan.

    .6).  Mewujudkan kesatuan sosial serta ketentraman dan ketertiban masyarakat yang 
          mendorong pemberdayaan dan partisipasi masyarakat.


    Visi Misi Kota Tegal 2014-2019

    at 17.02  |  No comments


    VISI KOTA TEGAL 

    Terwujudnya Kota Tegal yang Sejahtera dan Bermartabat Berbasis Pelayanan Prima

    MISI KOTA TEGAL 


    1).  Mengoptimalkan Pelayanan kepada masyarakat dalam rangka tatakelola.
        
    2).  Pemerintahan yang baik dan bersih (Good and Clean Governance) serta Bebas dari 
          KKN.


    3).  Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas,
          Berbudi Pekerti Luhur dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


    4).  Mewujudkan perekonomian daerah yang berdaya saing berbasis keunggulan potensi 
          lokal.


    5).  Mewujudkan infrastruktur yang memadai dan kelestarian lingkungan untuk 
          pembangunan berkelanjutan.

    .6).  Mewujudkan kesatuan sosial serta ketentraman dan ketertiban masyarakat yang 
          mendorong pemberdayaan dan partisipasi masyarakat.


    Read More

      Popular Posts

    Formulir Kontak

    Nama

    Email *

    Pesan *

    Copyright © 2014 Tegal Moncer. Design by Bloggerthemes
    Powered by Blogger.